
Semarang, 14 November 2023 University
Poly Tech Malaysia (Malaysia) organized by University of Science & Computer
Technology (STEKOM) collaboration with STIE STEKOM, PERKIVI, PTIC and
TopLoker.com, Sukses dalam menyelenggarakan Webinar
Internasional dengan tema Green Finance and Shaping a
Sustainable Future.
Acara Webinar Internasional Green Finance and Shaping a
Sustainable Future tersebut diselenggarakan Selasa,
14 November 2023 Pukul 14.00 s.d 16.00 WIB yang
di laksanakan melalui Zoom Meeting dan You Tube Universitas Sains dan Teknologi
Komputer (Universitas STEKOM) dan di hadiri oleh mahasiwa dan masyarakat umum.
International Visiting Lecture ini diisi oleh Dr. Siti
Zuraidah Zainal (Senior Lecturer FBASS) menjelaskan tentang Keuangan Hijau dan
Pembentukan masa Depan yang Berkelanjutan. "Keuangan Hijau" mengacu
pada praktik keuangan yang mendukung proyek dan investasi yang berfokus pada
pembangunan berkelanjutan dan ramah lingkungan. Ini mencakup berbagai aspek,
termasuk investasi dalam energi terbarukan, efisiensi energi, proyek-proyek
lingkungan, dan perusahaan-perusahaan yang mengadopsi praktik bisnis
berkelanjutan. Keuangan hijau bertujuan untuk menyelaraskan kegiatan keuangan
dengan tujuan pembangunan berkelanjutan dan memberikan dukungan keuangan bagi
proyek-proyek yang berkontribusi pada perlindungan lingkungan.
Pembentukan masa depan yang berkelanjutan melibatkan
upaya untuk mengembangkan ekonomi dan masyarakat yang dapat bertahan dalam
jangka panjang tanpa mengorbankan sumber daya alam atau kesejahteraan generasi
mendatang. Keuangan hijau dapat menjadi sarana penting dalam mencapai tujuan
ini. Berikut adalah beberapa cara di mana keuangan hijau dapat membentuk masa
depan yang berkelanjutan:
1. Investasi dalam Energi Terbarukan: Keuangan hijau
dapat mendukung proyek-proyek energi terbarukan seperti pembangkit listrik
tenaga surya, tenaga angin, dan energi air. Ini membantu mengurangi
ketergantungan pada bahan bakar fosil yang tidak terbarukan dan mengurangi
emisi gas rumah kaca.
2. Efisiensi Energi dan Teknologi Bersih: Investasi
dalam teknologi yang meningkatkan efisiensi energi dan mengurangi jejak karbon
dapat membantu menciptakan masa depan yang lebih berkelanjutan. Contohnya
termasuk teknologi efisiensi energi untuk bangunan, transportasi berkelanjutan,
dan inovasi di sektor-sektor industri.
3. Pembiayaan Proyek Lingkungan: Keuangan hijau dapat
mendukung proyek-proyek yang fokus pada pelestarian lingkungan, seperti
proyek-proyek konservasi alam, restorasi habitat, dan pengelolaan air yang
berkelanjutan.
4. Praktik Bisnis Berkelanjutan: Keuangan hijau juga
dapat mendukung perusahaan-perusahaan yang mengadopsi praktik bisnis
berkelanjutan, termasuk tanggung jawab sosial perusahaan (CSR), transparansi
lingkungan, dan kebijakan-kebijakan yang mendukung keberlanjutan.
5. Pendidikan dan Kesadaran: Keuangan hijau dapat
mendukung program-program pendidikan dan kesadaran untuk meningkatkan pemahaman
masyarakat tentang keberlanjutan dan pentingnya mengadopsi keputusan keuangan
yang berkelanjutan.
6. Regulasi dan Kebijakan: Pembentukan masa depan yang
berkelanjutan juga memerlukan dukungan dari regulasi dan kebijakan yang
mendorong keuangan hijau. Ini bisa melibatkan insentif fiskal, peraturan
lingkungan, dan aturan-aturan lain yang mendorong praktik keuangan
berkelanjutan.
Dengan mengintegrasikan keuangan hijau ke dalam
sistem keuangan global, diharapkan dapat menciptakan siklus investasi yang
mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan, menghormati ekosistem, dan
memperbaiki dampak lingkungan negatif. Penjelasan lebih lengkapnya bisa tonton
di https://www.youtube.com/live/dK1ac-LQGbY?si=xnfirJ4TwppZpZNl