VISITING LECTURE DAY 4 Human Resouce Management (The Evolution of HRM and Contemporary Leadership Practices in Developing Countries)

VISITING LECTURE DAY 4 Human Resouce Management (The Evolution of HRM and Contemporary Leadership Practices in Developing Countries)

Semarang, 22 Februari 2023 Karachi Institute of Economics and Technology (Pakistan) and Universiti Malaysia Perlis (Malaysia) organized by University of Science & Computer Technology (STEKOM) collaboration with STIE STEKOM, Industrial and Vocational Communication (PERKIVI), Indonesian Smart Teacherpreneur Association (PTIC) and TopLoker.com, Sukses dalam menyelenggarakan Visiting Lecture Day 4 dengan tema Human Resource Management (The Evolution of HRM and Contemporary Leadership Practices in Developing Countries)

 

Acara Visiting Lecture Human Resource Management (The Evolution of HRM and Contemporary Leadership Practices in Developing Countries) tersebut diselenggarakan Rabu, 22 Februari 2023 Pukul 14.00 s.d 16.00 WIB yang di laksanakan melalui Zoom Meeting dan You Tube Universitas Sains dan Teknologi Komputer (Universitas STEKOM) dan di hadiri oleh mahasiwa dan masyarakat umum.

 

Visiting Lecture pada hari ini diisi oleh Dr. Muhammad Azeem Qureshi (Post Doc Researcher, FPK  (UniMAP) from IoBM, Karachi, Pakistan) menjelaskan tentang Evolusi HRM dan Praktik Kepemimpinan Kontemporer di Negara Berkembang. HRM adalah produk dari gerakan hubungan manusia di awal abad kedua puluh. 1930 - Studi Hawthorne Elton Mayo, mengeksplorasi hubungan antara kepuasan/kesejahteraan karyawan dan produktivitas di tempat kerja. Orang Sezaman Lainnya - Abraham Maslow, Kurt Lewin, Max Weber, Frederick Herzberg, dan David McClelland menjadi dasar studi perilaku organisasi dan teori organisasi.

 

Memanfaatkan sumber daya manusia untuk mencapai tujuan organisasi (Ulrich & Lake , 1990). Manajemen sumber daya manusia adalah pendekatan khusus untuk manajemen ketenagakerjaan yang berupaya mencapai keunggulan kompetitif melalui penyebaran strategis tenaga kerja yang sangat berkomitmen dan cakap, menggunakan serangkaian teknik budaya, struktural, dan personel yang terintegrasi. (Lantai, 1995). Pendekatan yang koheren terhadap pekerjaan, pengembangan, dan kesejahteraan orang-orang yang bekerja dalam organisasi (Armstrong, 2020).

 

Kontroversi. HRM pada gilirannya digembar-gemborkan sebagai 'era baru manajemen ketenagakerjaan yang manusiawi dan berorientasi pada orang' (Keenoy 1990, p.375) dan dicemooh sebagai 'alat blak-blakan untuk menindas pekerja' (Monks, 1998). anggur lama dalam botol baru' (Legge 1995; Kennard dan Kelly 1997). Penjelasan lebih lengkapnya bisa tonton di https://www.youtube.com/live/wuMDvXizLcE?feature=share

TAGS

No tags available